5 Jenis Saus Steik yang Wajib Dicoba

SOEAT - Steik yang sempurna bukan hanya soal memilih daging berkualitas atau teknik memasak yang tepat, tetapi juga tentang bagaimana sausnya melengkapi dan meningkatkan cita rasa. Saus bukan sekadar pelengkap. Ia adalah elemen penting yang bisa mengubah pengalaman makan steik dari biasa menjadi luar biasa.

Dari saus klasik yang kaya dan creamy hingga saus segar yang memberikan kontras rasa, setiap jenis memiliki karakteristik unik yang bisa disesuaikan dengan preferensi masing-masing. Jika kita ingin menikmati steik dengan sensasi rasa yang lebih kompleks dan menggugah selera, berikut lima jenis saus steik yang wajib dicoba.

Saus Béarnaise: Klasik ala Prancis

Saus Béarnaise adalah salah satu saus klasik dalam kuliner Prancis yang sering digunakan untuk steik. Saus ini memiliki tekstur creamy dengan rasa yang kaya dan sedikit asam, berkat kombinasi mentega, kuning telur, cuka, dan tarragon.

Bawang merah yang digunakan dalam saus ini memberikan aroma khas yang membedakannya dari saus Hollandaise. Béarnaise sangat cocok untuk steik ribeye atau filet mignon, karena kelembutan dan rasa gurihnya berpadu sempurna dengan daging berlemak.

Saus Chimichurri: Segar dan Beraroma

Jika ingin mencoba saus yang lebih segar dan ringan, chimichurri adalah pilihan yang tepat. Saus asal Argentina ini terbuat dari peterseli cincang, oregano, bawang putih, cuka anggur merah, dan minyak zaitun.

Kombinasi bahan-bahan tersebut menciptakan rasa yang segar dan sedikit asam. Chimichurri sangat cocok untuk steik panggang karena memberikan kontras rasa yang menarik, karena herbal segar berpadu dengan kelezatan daging sapi.

Saus Ponzu: Sentuhan Jepang yang Unik

Saus Ponzu berasal dari Jepang dan sering digunakan untuk saikoro steak, potongan daging sapi berbentuk kubus yang dipanggang hingga renyah. Saus ini memiliki rasa asam yang khas.

Campuran bahan yang digunakan yakni jeruk yuzu, kecap asin, mirin, dan katsuobushi. Ponzu memberikan keseimbangan rasa yang menarik.

Tekstur rasa saus ini segar, gurih, dan sedikit manis. Hal itu membuat steik terasa lebih ringan dan kompleks.

Saus Diane: Kaya dan Beraroma

Saus Diane adalah saus klasik yang sering digunakan dalam hidangan Steak Diane, menu restoran Amerika yang populer sejak awal abad ke-20. Saus ini terbuat dari mentega, bawang merah, jamur, krim, mustard, dan kaldu, menciptakan rasa yang kaya dan creamy dengan sedikit sentuhan pedas dari mustard.

Saus Diane sangat cocok untuk steik sirloin atau tenderloin, karena memberikan kelembutan ekstra dan rasa yang lebih mendalam.

Saus Demi-Glace: Kelezatan yang Mendalam

Demi-glace adalah saus klasik yang berasal dari Prancis dan sering digunakan dalam berbagai hidangan berbasis daging. Saus ini dibuat dengan cara merebus kaldu sapi hingga pekat, menghasilkan rasa yang kaya dan mendalam.

Demi-glace sering digunakan untuk Salisbury Steak atau Hamburg Steak. Akan tetapi, juga bisa menjadi pelengkap sempurna untuk steik premium seperti porterhouse atau tomahawk.***