1. Home
  2. Sehat

Beda Kapulaga Jawa dan India: Mana yang Lebih Baik untuk Bumbu dan Kesehatan?

Sehat

Meskipun sekilas tampak serupa, keduanya memiliki karakteristik yang berbeda, baik dari segi rasa, aroma, maupun manfaat kesehatan.

Kapulaga Jawa
Kapulaga Jawa, salah satu jenis kapulaga yang di Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara. (Wikimedia Commons/Herusutimbul)

SOEAT - Kapulaga yang merupakan rempah berukuran kecil, memiliki aroma khas. Kapulaga telah lama menjadi bagian penting dalam dunia kuliner dan pengobatan tradisional.

Dari dapur Nusantara hingga masakan India yang kaya rempah, kapulaga hadir sebagai bumbu yang memberikan cita rasa unik sekaligus manfaat kesehatan yang luar biasa. Namun, ternyata tak hanya sampai di situ saja. Ada dua jenis kapulaga yang sering digunakan, yaitu kapulaga Jawa dan kapulaga India.

Meskipun sekilas tampak serupa, keduanya memiliki karakteristik yang berbeda, baik dari segi rasa, aroma, maupun manfaat kesehatan. Kapulaga Jawa lebih sering digunakan dalam jamu dan masakan tradisional Indonesia, sementara kapulaga India menjadi bintang dalam hidangan kari dan berbagai resep khas Timur Tengah.

Tentu saja, perbedaan tersebut juga berbicara soal preferensi rasa. Pun dengan kandungan senyawa aktif yang berpengaruh terhadap kesehatan.

Jadi, mana yang lebih baik untuk bumbu dan kesehatan? Mari kita telusuri lebih dalam perbedaan kapulaga Jawa dan India, serta bagaimana masing-masing memberikan manfaat bagi tubuh.

Perbedaan Kapulaga Jawa dan Kapulaga India

Asal dan Karakteristik Fisik

Kapulaga Jawa (Amomum compactum) berasal dari Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara. Bentuknya lebih bulat dengan warna kecoklatan dan aroma yang lebih lembut.

Sedangkan kapulaga India (Elettaria cardamomum) berasal dari India bagian selatan dan dikenal dengan nama "green cardamom." Bentuknya lebih lonjong, berwarna hijau, dan memiliki aroma yang lebih tajam.

Kapulaga.
Kapulaga hijau, bukan sekadar pelengkap rasa, tetapi juga memiliki khasiat yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. (Pexels/Jaspreet Kalsi)

Penggunaan dalam Masakan

Kapulaga Jawa lebih sering digunakan dalam masakan Indonesia seperti soto, gulai, dan jamu. Aromanya yang lebih ringan membuatnya cocok untuk hidangan yang membutuhkan keseimbangan rasa.

Sementara itu, kapulaga India lebih dominan dalam masakan India, Timur Tengah, dan Skandinavia. Rempah ini sering digunakan dalam kari, masala chai, dan bahkan sebagai penyedap dalam kopi.

Manfaat Kesehatan

Baik kapulaga Jawa dan India memiliki manfaatnya masing-masing. Kapulaga Jawa memiliki sifat antiinflamasi dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan gangguan pencernaan serta meningkatkan daya tahan tubuh.

Catatan Emma Sri Kuncari, peneliti dari Badan Riset Inovasi Nasional atau BRIN (dulu LIPI), menunjukkan masyarakat sekitar Gunung Honje menggunakan buah kapulaga sebagai penghangat tubuh anak-anak. Caranya, buah kapulaga dan minyak kayu putih diramu, lalu dikunyah dan dioleskan ke tubuh.

Biji kapulaga juga digunakan sebagai obat batuk, tenggorokan gatal, sakit perut, kembung, mencegah pengeroposan tulang, dan pewangi. Juga, sebagai rempah yang menguatkan rasa pada makanan.

“Adapun bagian tanaman yang digunakan sebagai obat perut kembung, obat gosok untuk rematik adalah seluruh bagian tanaman, dari akar hingga daun. Khusus akar, digunakan untuk obat demam,” tulis Emma.

Sedangkan kapulaga India kaya akan antioksidan dan memiliki efek antibakteri yang kuat. Ini menjadikannya pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan jantung dan sistem pernapasan.

Mana yang Lebih Baik untuk Bumbu dan Kesehatan?

Jika sedang mencari kapulaga dengan aroma yang lebih lembut dan cocok untuk hidangan khas Indonesia, kapulaga Jawa adalah pilihan terbaik. Akan tetapi, jika ingin cita rasa yang lebih kuat dan kompleks, terutama untuk masakan berbumbu pekat seperti kari, kapulaga India lebih unggul.

Sementara itu untuk alasan kesehatan, kapulaga India memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi, sehingga lebih efektif dalam melawan radikal bebas dan menjaga kesehatan jantung. Sedangkan kapulaga Jawa lebih cocok untuk meredakan gangguan pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh secara alami.

Jadi, baik kapulaga Jawa maupun kapulaga India memiliki keunggulan masing-masing, tergantung pada kebutuhan kuliner dan kesehatan. Semuanya tergantung pada bagaimana dan untuk tujuan apa kita ingin menggunakannya.***