Rahasia Rasa Es Kopi Susu Nikmat dan Tidak Asam

SOEAT - Di tengah tren kopi yang terus berkembang, es kopi susu telah menjadi ikon minuman modern yang tak lekang oleh waktu. Ia bukan sekadar minuman penyegar, tapi juga simbol gaya hidup, teman setia saat bekerja, dan pelipur lara di tengah panasnya siang.

Akan tetapi, tak semua es kopi susu diciptakan setara. Misalnya, pernahkah menyeruput es kopi yang terlalu asam, terlalu encer, atau justru hambar?

Rasa asam yang menusuk bisa merusak keseluruhan pengalaman minum kopi. Ini membuatnya terasa seperti eksperimen gagal alih-alih kenikmatan yang ditunggu-tunggu.

Lalu, apa rahasia di balik es kopi susu yang nikmat dan tidak asam? Jawabannya terletak pada kombinasi teknik, bahan, dan pemahaman mendalam tentang karakter kopi itu sendiri. Mari kita kupas satu per satu.

Pilih Biji Kopi yang Tepat

Kunci utama untuk menghindari rasa asam berlebih adalah memilih jenis kopi yang sesuai. Biji kopi arabika memang populer karena aromanya yang kompleks, namun ia cenderung memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi dibanding robusta.

Jika ingin rasa yang lebih bold dan minim asam, pilih biji robusta berkualitas atau blend arabika-robusta dengan proporsi seimbang. Selain jenis, perhatikan juga tingkat sangrai (roasting). Medium to dark roast cenderung memiliki rasa yang lebih pahit dan cokelat, serta keasaman yang lebih rendah dibanding light roast.

Gunakan Metode Seduh yang Tepat

Cara menyeduh kopi sangat memengaruhi rasa akhirnya. Untuk es kopi susu, metode cold brew adalah pilihan terbaik jika kamu ingin rasa yang lembut dan tidak asam.

Cold brew melibatkan perendaman bubuk kopi dalam air dingin selama 12–24 jam, menghasilkan ekstraksi yang lambat dan halus. Alternatif lain adalah flash brew, yaitu menyeduh kopi panas langsung di atas es batu dengan rasio air yang dikurangi. Teknik ini mempertahankan aroma kopi tanpa membuatnya terlalu encer.

Perhatikan Rasio dan Takaran

Kesalahan umum yang sering terjadi adalah penggunaan air yang terlalu banyak saat menyeduh kopi. Ini membuat rasa kopi menjadi encer dan asamnya lebih terasa.

Gunakan rasio 1:12 atau 1:15 antara kopi dan air untuk hasil yang seimbang. Misalnya, 20 gram kopi untuk 240–300 ml air.

Gunakan Susu Berkualitas

Susu bukan hanya pemanis, tapi juga penyeimbang rasa. Susu full cream memberikan tekstur creamy dan rasa manis alami yang mampu menetralkan keasaman kopi. Jika ingin alternatif, susu oat juga bisa jadi pilihan karena teksturnya yang lembut dan rasa netral.

Pastikan susu yang digunakan dalam kondisi dingin dan segar. Hindari susu yang sudah lama disimpan karena bisa mengubah rasa kopi secara keseluruhan.

Tambahkan Gula Cair atau Sirup

Untuk rasa manis yang merata, gunakan gula cair atau sirup seperti gula aren, vanilla, atau karamel. Gula cair lebih mudah larut dalam kopi dingin dibanding gula pasir, sehingga tidak meninggalkan butiran yang mengganggu.

Es batu juga memegang peranan penting. Es batu biasa akan mencair dan mengencerkan rasa kopi.

Solusinya? Buat es batu dari kopi yang sudah diseduh. Dengan begitu, saat es mencair, rasa kopi justru semakin kuat, bukan sebaliknya.

Simpan Kopi dengan Benar

Jika membuat cold brew atau menyimpan kopi untuk es kopi susu, pastikan disimpan dalam wadah tertutup rapat di kulkas. Kopi mudah menyerap aroma dari makanan lain, dan jika dibiarkan terlalu lama, rasanya bisa berubah menjadi pahit atau tengik.***