- Home
- Sehat
Khasiat Leunca sebagai Antioksidan Alami: Melawan Radikal Bebas dan Mencegah Penyakit Degeneratif
Kaya akan senyawa antioksidan seperti flavonoid dan asam fenolik, leunca berperan penting dalam melawan radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh.

SOEAT - Leunca (Solanum nigrum) adalah tanaman yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Kaya akan senyawa antioksidan seperti flavonoid dan asam fenolik, leunca berperan penting dalam melawan radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh.
Selain itu, kandungan vitamin A dan C dalam leunca membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta menjaga kesehatan kulit dan mata. Tak hanya itu, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi leunca secara rutin dapat membantu mengurangi risiko penyakit degeneratif seperti kanker, diabetes, dan gangguan kardiovaskular.
Mekanisme Kerja Antioksidan dalam Leunca
Antioksidan dalam leunca bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh. Senyawa flavonoid dan fenolik dalam leunca berperan sebagai donor elektron, sehingga radikal bebas yang tidak stabil dapat dinetralkan sebelum merusak sel tubuh.
Selain itu, leunca juga mengandung kuersetin, senyawa yang telah terbukti memiliki efek perlindungan terhadap stres oksidatif dan peradangan.
Berbagai penelitian telah mengungkap manfaat luar biasa dari leunca bagi kesehatan, di antaranya kandungan vitamin A dalam leunca membantu menjaga kesehatan retina dan mencegah degenerasi makula, dan vitamin C dalam leunca berperan dalam meningkatkan produksi sel darah putih yang melawan infeksi.
Senyawa flavonoid dalam leunca membantu menghambat penyerapan lemak dan meningkatkan ekskresi lemak melalui feses. Sementara itu, antioksidan dalam leunca membantu melindungi sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Leunca juga memiliki sifat diuretik. Sifat ini membantu mengeluarkan racun dari tubuh.
Cara mengonsumsi leunca
Leunca bisa dinikmati secara mentah sebagai lalapan atau pelengkap salad sayur, maupun dimasak bersama sayur dan protein lainnya. Jika ingin dikonsumsi mentah, pilih leunca yang segar dan cuci sayur dengan air mengalir hingga bersih untuk mencegah kuman masuk ke tubuh.
Meski memberikan banyak manfaat untuk tubuh, leunca dapat menimbulkan efek samping. Sayuran ini juga mengandung solanin yang dapat memicu iritasi lambung atau keracunan bila dikonsumsi terlalu banyak, terutama jika buahnya belum matang.
Apabila muncul tanda-tanda keracunan, seperti pusing, sakit kepala, nyeri perut, diare, serta mual dan muntah, setelah konsumsi leunca, sebaiknya periksakan diri ke dokter agar dapat diberikan penanganan serta pengobatan. Kita juga dianjurkan bertanya ke dokter terlebih dahulu jika ingin memanfaatkan leunca untuk mengobati suatu kondisi.***