1. Home
  2. Kulineran

Mukbang Seblak: Tren Kuliner yang Menggugah Selera di TikTok

Salah satunya, karena kombinasi antara sensasi pedas yang menantang, tampilan makanan yang menggugah selera, dan interaksi yang menghibur dari para mukbanger.

Media sosial.
Ilustrasi platform media sosial. (Pixabay/Bilja ST)

SOEAT - Dalam beberapa tahun terakhir, mukbang telah menjadi fenomena global yang mengubah cara orang menikmati dan berbagi pengalaman kuliner. Berawal dari Korea Selatan, mukbang kini merambah ke berbagai negara, termasuk Indonesia, di mana makanan pedas seperti seblak menjadi bintang utama dalam konten mukbang yang viral di TikTok.

Seblak, dengan kuah pedasnya yang menggigit dan beragam topping menggoda, menjadi tantangan kuliner yang menarik perhatian jutaan pengguna media sosial. Popularitasnya di TikTok tidak terjadi begitu saja.

Ada berbagai faktor yang membuat seblak mampu mendominasi tren kuliner online dan menarik perhatian generasi muda. Salah satunya, karena kombinasi antara sensasi pedas yang menantang, tampilan makanan yang menggugah selera, dan interaksi yang menghibur dari para mukbanger.

Dari tantangan makan pedas hingga inovasi seblak jumbo, mukbang seblak telah menjadi salah satu konten yang paling banyak ditonton dan dibagikan. Lalu, bagaimana seblak bisa menjadi tren mukbang yang viral di TikTok?

Daya tarik sensasi pedas yang menantang

Seblak terkenal dengan tingkat kepedasannya yang bisa disesuaikan dengan selera. Banyak warung seblak menawarkan pilihan level pedas, dari yang ringan hingga ekstrem, menjadikannya makanan favorit bagi pecinta kuliner pedas.

Sensasi pedas ini sering kali menjadi bahan utama dalam konten mukbang, terutama dalam format tantangan makan pedas yang menarik perhatian banyak orang.

Menurut data TikTok, video mukbang seblak dengan kuah pedas kental sering kali mendapatkan ribuan hingga jutaan penonton. Pengguna tertarik melihat reaksi mukbanger saat menghadapi kepedasan luar biasa, yang sering kali disertai ekspresi dramatis dan usaha keras untuk menghabiskan porsi jumbo.

Inovasi seblak jumbo dan seblak prasmanan

Seblak tidak hanya hadir dalam porsi biasa, tetapi juga dalam versi seblak jumbo yang menjadi tantangan tersendiri bagi para mukbanger. Seblak jumbo biasanya disajikan dalam mangkuk besar dengan berbagai topping seperti ceker, bakso, sosis, dan keju mozzarella yang meleleh sempurna.

Selain itu, konsep seblak prasmanan juga semakin populer, di mana pelanggan bisa memilih sendiri bahan dan tingkat kepedasan seblak mereka. Menurut laporan TikTok, konsep ini menarik perhatian banyak orang karena memberikan kebebasan dalam menciptakan kombinasi seblak yang unik.

Dukungan influencer dan konten kreator

Banyak influencer dan food blogger yang mengulas seblak dalam video mukbang mereka, membantu meningkatkan popularitasnya. Video mukbang seblak sering kali menjadi viral karena kombinasi antara ekspresi mukbanger, tantangan kepedasan, dan tampilan makanan yang menggugah selera.

Menurut laporan TikTok, mukbang seblak dengan kuah pedas dan topping melimpah sering kali mendapatkan ribuan komentar dan interaksi dari pengguna yang penasaran ingin mencoba sendiri tantangan tersebut.

Mukbang seblak juga sering kali dikemas dalam format tantangan, seperti "Seblak Level 100" atau "Seblak Jumbo dengan Wagyu 2KG". Tantangan ini menarik perhatian penonton yang penasaran dengan reaksi mukbanger saat menghadapi porsi besar dan kepedasan ekstrem.***