- Home
- Kulineran
Cirawang Manja: Bakso Aci dengan Kuah Kaldu Slow Cook 12 Jam
Kuahnya yang dibuat melalui teknik slow cook memungkinkan ekstrak tulang sapi dan rempah-rempah meresap sepenuhnya.

SOEAT - Dalam dunia kuliner, kesabaran sering kali menjadi kunci utama dalam menciptakan hidangan dengan cita rasa yang luar biasa. Sebuah proses panjang, teknik yang tepat, dan pemilihan bahan terbaik menghasilkan makanan yang bukan hanya menggugah selera tetapi juga memberikan pengalaman makan yang berkesan.
Salah satu contoh terbaik dari konsep ini adalah Cirawang Manja, sebuah inovasi dalam dunia bakso aci yang mengandalkan kuah kaldu yang dimasak perlahan selama 12 jam. Hidangan ini bukan sekadar bakso aci biasa. Ia menghadirkan rasa gurih yang begitu kaya dan tekstur yang sempurna.
Kuahnya yang dibuat melalui teknik slow cook memungkinkan ekstrak tulang sapi dan rempah-rempah meresap sepenuhnya, menghasilkan kaldu yang tidak hanya gurih tetapi juga mengandung kolagen alami yang baik untuk tubuh.
Ditambah dengan bakso aci yang kenyal serta tulang rangu yang memberikan sensasi renyah saat digigit, Cirawang Manja menjadi salah satu destinasi jajan yang semakin digemari oleh pecinta kuliner.
Untuk yang belum pernah mencobanya, bersiaplah untuk pengalaman makan yang berbeda dari bakso aci pada umumnya!
Rahasia kuah kaldu slow cook 12 jam
Keistimewaan Cirawang Manja terletak pada kuah kaldunya yang melalui proses pemasakan perlahan selama 12 jam. Teknik slow cook ini dilakukan dengan tujuan agar kaldu benar-benar mengeluarkan rasa terbaiknya.
Dengan pemanasan konstan dalam suhu rendah, tulang sapi melepaskan rasa alami yang kaya umami dan menghasilkan kuah yang lebih pekat serta berwarna keemasan.
Beberapa bahan utama yang digunakan dalam kuah Cirawang Manja meliputi tulang sapi pilihan yang memberikan rasa gurih dan kolagen alami. Ada pula rempah khas seperti bawang putih, bawang merah, daun salam, dan ketumbar untuk memperkaya aroma.
Selain itu, penggunaan cabai rawit yang menambahkan sentuhan pedas yang menggigit, begitu menentukan. Pun dengan garam dan gula merah untuk keseimbangan rasa yang sempurna.
Hasil akhirnya adalah kuah dengan tekstur lembut, aroma sedap, dan rasa yang begitu dalam. Saat disajikan dalam keadaan hangat, kuah ini menjadi bagian penting dalam menikmati Cirawang Manja dengan maksimal.
Sensasi tekstur yang unik
Cirawang Manja tidak hanya terkenal karena kuahnya yang kaya rasa, tetapi juga karena kombinasi tekstur yang menarik. Bakso aci yang digunakan memiliki tekstur kenyal yang khas, sementara tulang rangu menghadirkan sensasi renyah yang menjadi kejutan di setiap gigitan.
Selain itu, tambahan topping seperti ceker ayam, kikil sapi, atau tahu belah semakin memperkaya pengalaman makan, memberikan elemen yang bervariasi dalam satu mangkuk.
Popularitas dan lokasi untuk mencoba Cirawang Manja
Cirawang Manja semakin populer di berbagai daerah, terutama di Jakarta dan Bandung. Banyak tempat makan yang mulai memasukkan hidangan ini sebagai menu spesial mereka karena permintaan yang terus meningkat.
Beberapa lokasi yang terkenal menyajikan Cirawang Manja dengan cita rasa autentik di antaranya Cirawang Manja Kebayoran Lama, Cirawang Manja Kalibata City, dan Cirawang Manja Tebet.***