1. Home
  2. Resepedia

Pengganti Kluwek dalam Resep Jika Tidak Ada: Bahan Alternatif untuk Warna dan Rasa Mirip

Kluwek bukan sekadar pewarna hitam dalam rawon atau gabus pucung, tapi juga penjaga rasa yang dalam dan kompleks, sehingga kehadirannya sulit digantikan.

Kluwek
Ilustrasi bumbu rawon. (Wikimedia Commons/Heru Sutimbul)

SOEAT - Dalam dunia kuliner Nusantara, kluwek adalah rempah yang sulit tergantikan. Ia bukan sekadar pewarna hitam dalam rawon atau gabus pucung, tapi juga penjaga rasa yang dalam dan kompleks.

Meski demikian, seperti tamu istimewa yang kadang tak datang tepat waktu, kluwek bisa jadi sulit ditemukan di pasar atau toko bahan dapur. Entah karena musim panen yang belum tiba, atau karena stok yang terbatas.

Lalu, apa yang harus dilakukan ketika resep sudah siap, daging sudah dipotong, tapi si hitam legam tak kunjung hadir? Jangan panik. Dunia kuliner selalu punya jalan keluar.

Mari kita telusuri berbagai bahan alternatif yang bisa menggantikan kluwek —baik dari segi warna, rasa, maupun aroma, tanpa mengorbankan karakter masakan yang dibuat.

Mengapa Kluwek Sulit Digantikan?

Kluwek berasal dari biji buah Pangium edule yang telah melalui proses fermentasi panjang. Ia memberi warna hitam pekat, rasa gurih yang khas, dan aroma yang dalam.

Dalam rawon, misalnya, kluwek bukan hanya pewarna, tapi juga penentu identitas rasa. Maka, mencari pengganti kluwek bukan soal mengganti satu bahan, tapi soal mendekati karakter yang kompleks.

Alternatif Pewarna Hitam Alami

Arang bambu
Ilustrasi arang bambu, pemberi warna hitam pada masakan. (Pixabay/KawikaFilms)

Salah satu bahan yang bisa dijadikan alternatif yakni tinta cumi. Ini adalah pewarna alami yang memberikan warna hitam pekat dan rasa gurih laut.

Tinta cumi cocok untuk masakan berkuah seperti rawon seafood atau nasi goreng hitam. Namun, aroma lautnya cukup kuat, jadi sesuaikan dengan jenis masakan.

Selain itu, arang bambu bubuk bisa memberikan warna hitam pekat tanpa rasa yang mengganggu. Biasanya digunakan dalam es krim, roti, atau minuman.

Untuk masakan gurih, arang bambu bisa menjadi solusi visual, meski tidak memberi rasa seperti kluwek.

Cokelat bubuk hitam (super dark cocoa) juga bisa digunakan untuk memberikan warna gelap pada masakan manis seperti cake atau cookies. Untuk masakan gurih, penggunaannya harus hati-hati agar tidak mengubah rasa secara drastis.

Begitu pun dengan abu dari batang padi yang dibakar, biasa digunakan dalam dawet ireng atau kue tradisional. Memberikan warna hitam alami dan aroma khas, namun tidak cocok untuk semua jenis masakan.

Alternatif Rasa dan Aroma

Wijen
Ilustrasi biji wijen hitam. (Pixabay/MYCCF)

Untuk alternatif rasa dan aroma, kemiri yang disangrai dan dihaluskan bisa memberikan rasa gurih dan tekstur kental pada kuah. Meski tidak berwarna hitam, kemiri bisa menjadi pengganti rasa dasar kluwek dalam masakan seperti brongkos atau pindang.

Jamur crimini atau shiitake kering juga bisa dijadikan alternatif. Jamur ini memiliki rasa umami yang dalam dan bisa memberikan aroma khas pada kuah. Cocok untuk rawon vegetarian atau masakan berbasis kaldu jamur.

Selain memberi warna gelap, biji wijen hitam juga mengandung lemak sehat dan aroma khas. Bisa digunakan dalam sambal atau nasi goreng sebagai pengganti karakter rasa kluwek.

Tips Memilih Pengganti yang Tepat

Sesuaikan dengan jenis masakan. Untuk rawon, tinta cumi dan kemiri bisa jadi pilihan; untuk kue, gunakan black cocoa atau arang bambu.

Perhatikan rasa dominan. Jangan sampai pengganti kluwek mengubah karakter masakan secara drastis.

Gunakan kombinasi. Kadang, satu bahan pengganti tidak cukup. Campuran kemiri dan tinta cumi, misalnya, bisa mendekati rasa dan warna kluwek.***