1. Home
  2. Resepedia

Tips Menyimpan Oncom Agar Tetap Segar dan Aman dari Aflatoksin

Dengan cara penyimpanan yang tepat, oncom bisa tetap segar, aman, dan bebas dari kontaminasi berbahaya.

Oncom.
Oncom. (Wikimedia Commos/Hariadhi)

SOEAT - Oncom adalah salah satu makanan fermentasi khas Indonesia yang memiliki rasa unik dan kaya nutrisi. Namun, karena proses fermentasi yang melibatkan jamur, oncom memiliki risiko terkontaminasi aflatoksin, yaitu zat beracun yang dihasilkan oleh jamur Aspergillus.

Aflatoksin dapat berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Terutama, karena dapat menyebabkan gangguan hati dan meningkatkan risiko kanker.

Meskipun begitu, bukan berarti kita harus menghindari oncom sepenuhnya. Dengan cara penyimpanan yang tepat, oncom bisa tetap segar, aman, dan bebas dari kontaminasi berbahaya.

Banyak orang tidak menyadari bahwa cara menyimpan oncom yang salah bisa mempercepat pertumbuhan jamur beracun. Oleh karena itu, penting untuk memahami strategi penyimpanan yang benar agar oncom tetap lezat dan sehat untuk dikonsumsi.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menyimpan oncom dengan benar, mulai dari pemilihan oncom segar hingga teknik penyimpanan yang bisa memperpanjang umur simpannya tanpa mengurangi kualitasnya.

Pilih Oncom yang Masih Segar

Oncom.
Oncom, hasil fermentasi dari bungkil kacang tanah atau ampas tahu yang bisa diolah menjadi lauk pauk lezat. (Wikimedia Commos/Midori)

Langkah pertama dalam menjaga kualitas oncom adalah memilih produk yang masih segar. Beberapa ciri oncom yang baik misalnya tekstur padat dan keras. Oncom yang segar tidak lembek atau berair.

Aroma khas oncom yang baik adalah kacang kedelai. Jika tercium bau asam atau menyengat, kemungkinan oncom sudah mulai rusak.

Jamur di permukaan berwarna alami. Hindari oncom dengan jamur berwarna hijau atau hitam, karena bisa mengindikasikan kontaminasi berbahaya.

Simpan di Wadah Kering dan Tertutup

Oncom sangat sensitif terhadap kelembapan, sehingga penyimpanan dalam wadah yang kering dan tertutup sangat penting. Gunakan wadah kedap udara untuk mencegah kontaminasi jamur.

Hindari menyimpan oncom di tempat yang lembab atau terkena sinar matahari langsung. Jika memungkinkan, gunakan kertas makanan atau plastik wrap untuk membungkus oncom sebelum dimasukkan ke dalam wadah.

Jangan Simpan di Freezer

Meskipun banyak orang berpikir bahwa menyimpan oncom di freezer bisa memperpanjang umur simpannya, sebenarnya proses pembekuan dapat merusak tekstur dan membunuh ragi alami dalam oncom. Sebaiknya simpan oncom di kulkas dengan suhu 1-4°C, bukan di freezer.

Jika ingin menyimpan lebih lama, sangrai atau kukus oncom terlebih dahulu. Baru kemudian, bisa memasukkannya ke dalam kulkas.

Caranya, sangrai oncom di atas wajan tanpa minyak selama beberapa menit untuk mengurangi kadar air dan memperpanjang daya tahan. Kukus oncom selama 5-10 menit untuk membunuh jamur berbahaya sebelum disimpan.

Periksa Oncom Secara Berkala

Meskipun sudah disimpan dengan benar, tetap penting untuk memeriksa kondisi oncom secara berkala. Jika muncul bau menyengat atau tekstur berlendir, segera buang oncom karena kemungkinan sudah terkontaminasi. Jangan konsumsi oncom yang memiliki jamur berwarna hijau atau hitam, karena bisa mengandung aflatoksin.***