- Home
- Resepedia
Seblak Sehat: Cara Mengurangi Minyak dan MSG Tanpa Mengurangi Rasa
Dengan sedikit modifikasi bahan dan teknik memasak, kita bisa menikmati seblak yang gurih, pedas, dan menggugah selera tanpa perlu khawatir akan kandungannya.

SOEAT - Meski seblak merupakan salah satu panganan yang banyak disukai, namun seblak sering kali dianggap kurang sehat. Hal itu lantaran penggunaan minyak yang berlebihan dan tambahan MSG untuk memperkuat rasa.
Untuk kita yang ingin menikmati seblak tanpa khawatir akan dampak kesehatan, sebenarnya ada beberapa cara untuk mengurangi minyak dan MSG tanpa mengorbankan kelezatan hidangan ini. Seblak sehat bukan berarti kehilangan cita rasa khasnya.
Dengan sedikit modifikasi pada bahan dan teknik memasak, kita tetap bisa menikmati seblak yang gurih, pedas, dan menggugah selera tanpa perlu khawatir akan kandungan lemak dan zat tambahan yang berlebihan.
Bagaimana menyiasatinya? Berikut adalah beberapa tips untuk membuat seblak yang lebih sehat tanpa kehilangan kelezatannya.
Gunakan minyak sehat dan teknik memasak yang tepat
Minyak adalah salah satu komponen utama dalam memasak seblak, terutama saat menumis bumbu. Untuk mengurangi kadar minyak tanpa mengorbankan rasa, kita bisa menggunakan minyak zaitun atau minyak kelapa yang lebih sehat dibandingkan minyak goreng biasa.
Kurangi jumlah minyak saat menumis bumbu. Cukup gunakan 1 sendok teh minyak untuk menumis hingga harum.
Selain itu, kita juga bisa menggunakan teknik tumis tanpa minyak, yaitu dengan menumis bumbu menggunakan sedikit air atau kaldu agar tetap harum tanpa perlu minyak berlebihan.
Ganti MSG dengan bahan alami yang kaya umami
MSG memang sering digunakan untuk memperkuat rasa gurih dalam seblak. Akan tetapi, ada banyak bahan alami yang bisa memberikan efek serupa tanpa perlu tambahan zat kimia.
Beberapa alternatif alami yang bisa digunakan adalah kaldu ayam atau kaldu sayuran homemade. Kaldu ini memberikan rasa gurih alami tanpa tambahan MSG.
Selain itu, jamur shiitake atau jamur enoki juga bisa digunakan, karena mengandung umami alami yang bisa memperkaya rasa kuah seblak. Pun dengan kecap asin rendah sodium, yang memberikan rasa gurih tanpa perlu MSG berlebihan.
Gunakan karbohidrat kompleks untuk meningkatkan nutrisi
Seblak biasanya menggunakan kerupuk sebagai bahan utama. Akan tetapi, kita bisa menggantinya dengan sumber karbohidrat yang lebih sehat seperti makaroni gandum utuh yang lebih kaya serat dan lebih sehat dibandingkan makaroni biasa.
Atau, mi shirataki yang rendah kalori. Mi jenis ini cocok untuk kita yang ingin mengurangi konsumsi karbohidrat.
Perbanyak sayuran untuk boost nutrisi
Menambahkan sayuran ke dalam seblak tidak hanya meningkatkan nilai gizi, tetapi juga memberikan tekstur yang lebih menarik. Beberapa sayuran yang cocok untuk seblak sehat misalnya brokoli yang kaya serat dan vitamin.
Bisa pula menggunakan bayam atau pakcoy yang memberikan rasa segar dan kaya zat besi, serta wortel yang menambah rasa manis alami dan tekstur renyah.***