- Home
- Sehat
Surawung: Daun Aromatik Khas Sunda yang Bantu Lawan Stres dan Maag
Surawung atau daun kemangi punya kandungan eugenol, sitral, dan linalool yang terbukti menenangkan pikiran, menjaga lambung, dan memperkuat imun tubuh.

SOEAT - Buat kamu pencinta lalapan Sunda, nama kemangi atau surawung pasti sudah nggak asing. Daun kecil beraroma khas ini selalu hadir menemani sambal, nasi hangat, dan lauk gorengan di meja makan orang Sunda. Tapi ternyata, di balik fungsinya sebagai penggugah selera, kemangi juga punya kandungan gizi yang bikin takjub.
Daun aromatik ini bukan cuma bikin makanan jadi lebih segar dan lezat, tapi juga menyimpan banyak nutrisi penting untuk kesehatan tubuh. Mulai dari vitamin, mineral, sampai senyawa bioaktif yang terbukti secara ilmiah mendukung imunitas dan mencegah berbagai penyakit kronis.
Kandungan Gizi Kemangi: Lebih dari Sekadar Lalapan
Meskipun ukurannya kecil, kemangi punya kandungan nutrisi yang nggak main-main. Dalam 100 gram daun kemangi segar, kamu bisa dapat asupan energi yang rendah—hanya sekitar 43 kalori. Cocok banget buat kamu yang sedang menjalani pola makan sehat atau diet kalori rendah.
Selain itu, kemangi mengandung sekitar 5,5 gram protein nabati. Jumlah ini cukup tinggi untuk kategori daun-daunan, menjadikannya pelengkap bergizi bagi kamu yang menjalani gaya hidup plant-based atau vegetarian.
Sumber Mineral Penting yang Bikin Tubuh Lebih Tangguh
Daun kemangi kaya akan mineral esensial yang penting buat fungsi tubuh:
Kalsium untuk memperkuat tulang dan gigi
Kalium yang menjaga tekanan darah tetap stabil dan mendukung kerja jantung
Magnesium yang penting untuk sistem saraf dan metabolisme otot
Zat besi dalam jumlah cukup tinggi, membantu mencegah anemia dan menjaga energi tubuh tetap prima
Jadi jangan anggap remeh lalapan kemangi—dia lebih dari sekadar pemanis piring!
Vitamin dan Antioksidan Alami
Kemangi juga menyimpan banyak vitamin penting. Vitamin C-nya membantu memperkuat sistem imun, sementara vitamin A sangat baik untuk kesehatan mata dan kulit. Nggak ketinggalan, kandungan seratnya juga bikin sistem pencernaan kamu makin lancar.
Yang nggak kalah penting, kemangi mengandung eugenol, antosianin, dan beta-karoten—tiga antioksidan kuat yang bekerja melawan radikal bebas penyebab penuaan dini, peradangan, dan penyakit kronis seperti kanker, jantung, dan diabetes.
Sitral: Sumber Aroma Segar dengan Efek Kesehatan Nyata
Aroma khas dari kemangi—yang sekilas mirip jeruk limau—berasal dari senyawa alami bernama sitral. Tapi sitral bukan cuma soal wangi, lho. Ia punya sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang terbukti membantu melawan infeksi ringan dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Nggak heran kalau banyak orang merasa lebih segar dan lega setelah makan lalapan kemangi. Karena secara ilmiah, memang ada efek penyembuhan yang sedang bekerja!
Manfaat Besar untuk Pencernaan
Kalau kamu sering punya masalah lambung seperti maag atau asam lambung naik, kemangi bisa jadi sahabat terbaik. Kandungan eugenol-nya membantu menyeimbangkan asam lambung, sekaligus meningkatkan produksi lendir pelindung pada dinding lambung.
Kandungan serat dalam kemangi juga mendukung fungsi usus yang sehat dan bisa mencegah sembelit. Ditambah lagi, minyak atsiri dalam kemangi punya sifat antispasmodik yang membantu meredakan kram atau perut kembung.
Anti-Inflamasi dan Baik untuk Pernapasan
Manfaat kemangi juga terasa sampai ke sistem pernapasan. Senyawa flavonoid dan fenolik dalam daun ini mampu mengurangi peradangan, termasuk pembengkakan saluran napas. Ini berarti kemangi berpotensi membantu meredakan gejala asma atau batuk ringan secara alami.
Buat kamu yang sering merasa sesak atau gampang flu, menambahkan kemangi ke dalam menu harian bisa bantu memperkuat daya tahan tubuh.
Efek Aromaterapi yang Bikin Lebih Rileks
Kemangi ternyata bukan cuma bagus dikunyah, tapi juga bisa dijadikan aromaterapi alami. Kandungan linalool dan senyawa aromatik lainnya terbukti mampu menurunkan kadar kortisol alias hormon stres dalam tubuh.
Aroma segar dari kemangi dapat menstimulasi sistem limbik di otak, menciptakan efek relaksasi dan perbaikan suasana hati. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa minyak atsiri dari kemangi bisa membantu mengatasi insomnia, stres ringan, dan kecemasan.
Berapa Banyak Kemangi yang Aman Dikonsumsi?
Nggak ada aturan baku, tapi secara umum kamu bisa mengonsumsi kemangi segar sebagai lalapan sebanyak 10–20 gram per hari. Kalau ingin memanfaatkannya sebagai terapi herbal, bisa ditingkatkan jadi 30–50 gram, tentu dengan pengawasan ahli gizi atau herbalis.
Versi segar adalah yang terbaik. Jadi, makan kemangi langsung saat masih mentah lebih disarankan dibanding olahan atau ekstraknya.
Daun Surawung, Si Kecil yang Kaya Segalanya
Kemangi atau surawung memang mungil, tapi kaya akan manfaat luar biasa. Dari menambah selera makan, menjaga pencernaan, meningkatkan imunitas, hingga membuatmu lebih rileks—semua bisa didapat dari selembar daun segar ini.
Jadi, lain kali saat makan nasi timbel atau ikan bakar, jangan lupa ambil kemangi paling segar di sisi piringmu. Karena bisa jadi, itulah bagian paling sehat dan paling wangi dari seluruh hidangan.